PARIS - Federasi Motorsport Rusia (R-FAST) ikut bergabung dengan 24 anggota Federasi Automobile Internasional (FIA). R-FAST bergabung untuk menyerukan pengunduran diri kepada ketua FIA, Max Mosley.
R-FAST turut mendukung pengunduran diri Mosley melalui surat resmi yang dikirimkan ke markas besar FIA di Paris, Kamis (29/5/2008). Presiden R-FAST Igor Yermilin, dalam suratnya mengatakan, secara tegas mendukung opini ke-24 anggota FIA yang sehari sebelumnya telah memberikan surat agar Mosley mengundurkan diri dari jabatannya.
"Dengan ini, Federasi Olahraga Bermotor dan Turis Rusia mendukung sepenuhnya opini umum dari ke-24 anggota FIA, yang dinyatakan pada tanggal 28 Mei 2008," demikian isi surat R-FAST yang dilansir kembali dari Autosport, Jumat (30/5/2008).
Surat yang diterima markas besar FIA, ditandatangani oleh perwakilan anggota dari Amerika (AAA dan AATA), Singapura (AAS), Jerman (ADAC), Finlandia, (AL), Kanada (CAA), Brasil (CCB), Denmark (FDM), Prancis (FFA), India (FIAA), Jepang (JAF), Belanda (KNAC), Swedia (M), Hungaria (MAK), Israel (MEMSI), Austria (OEMTC), Spanyol (RACC dan RACE), Belgia (TCB) dan Swiss (TCS).�
Sementara Mosley yang tengah digoyang dengan isu skandal seks, malah menolak untuk mengundurkan diri meski desakan terus mengalir dari anggota FIA.
Mosley mengaku menyesal dengan tindakan amoralnya, namun menurutnya semua itu tidak ada kaitan dengan pekerjaannya sebagai ketua FIA. Mosley sendiri bakal menghadapi Sidang Istimewa Umum di markas besar FIA tanggal 3 Juni mendatang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar