Ecclestone: Mosley Mundur Saja!

London - Kasus video seks yang melibatkan oleh Presiden FIA Max Mosley memasuki babak baru. Bos besar Formula 1 Bernie Ecclestone sudah mendesak agar Mosley segera mengundurkan diri.

Pernyataan ini cukup mengejutkan, karena untuk kali pertama sejak kasus Mosley mengemuka dua bulan silam, Ecclestone mengeluarkan komentar yang cukup tajam. Padahal, Ecclestone dikenal dekat dengan Mosley.

"Dia (Mosley) harus turun sebagai pertanggungjawaban kepada institusi yang diwakilinya; termasuk F1," ucap Mosley kepada Daily Telegraph dan dilansir Eurosport.

Ecclestone mengklaim bahwa dirinya bukanlah satu-satunya orang yang menginginkan Mosley turun dari jabatan yang sudah dipegangnya semenjak tahun 1993 tersebut.

"Semua orang yang saya ajak bicara, mereka yang memiliki otoritas di seputaran F1, bilang kepada saya bahwa Mosley harus pergi. Menyesal sekali bahwa dia tidak mengambil keputusan itu," lanjut pria berusia 77 tahun itu.

Tanpa desakan dari Ecclestone, posisi Mosley sendiri sudah cukup genting. Nasibnya akan ditentukan dalam Sidang Umum FIA yang akan dilangsungkan di Paris, Selasa (3/6/2008) mendatang.

"Orang-orang yang terlibat di olahraga ini, tidak menginginkan Max berada dalam posisi di mana dirinya harus dipaksa untuk mundur," kata Ecclestone. "Saya berteman dengan Max selama 40 tahun. Saya tidak ingin melihatnya pergi dengan cara itu (dipaksa mundur) setelah apa yang ia lakukan untuk F1."

"Sejak kisah ini beredar, saya sudah berada dalam tekanan besar dari orang-orang yang berinvestasi di F1, para sponsor dan tim pabrikan, tentang isu ini," ujar Ecclestone.

"Mereka berkata, bila seorang CEO atau COO di sebuah perusahaan besar berada dalam situasi yang sama, maka mereka akan mundur secepatnya, atau dalam waktu 24 jam. Mereka tidak bisa mengerti mengapa Max tidak melakukan hal yang sama," tandas Ecclestone.