Selasa, 29 Juli 2008

Alonso: Schumacher Lebih Buruk!


MADRID - Fernando Alonso memang gagal mengulang kesuksesannya pada 2005 dan 2006 lalu. Namun pembalap Renault itu mengaku segalanya masih bisa terjadi dengan masa depannya.

Bahkan pembalap Spanyol itu mengklaim kegagalannya di dua musim ini menjadi awal dari kesuksesan karirnya. Alonso memang menyadari Renault musim ini sulit berkompetisi merebut gelar juara Formula One (F1).

Namun dia mengaku tidak patah semangat dan mengaku tetap senang. Tak tanggung-tanggung, Alonso pun mengambil contoh Michael Schumacher. Menurut Alonso, mantan pembalap Ferrari itu juga mencapai puncak prestasinya setelah mengalami masa sulit.

"Kehadiran saya mungkin untuk membantu orang lebih senang dengan Formula One, terutama di negara saya," ujar Alonso kepada Daily Telegraph, Senin (28/7/2008).

"Saat ini memang terlihat hanya saya yang mempunyai masalah. Namun saya tahu bahwa Schumacher pernah memenangkan dua gelar di Benetton, kemudian mengalami masa paceklik selama lima tahun di Ferrari sebelum akhirnya menjadi juara. Saya mengalami kegagalan di McLaren dan tahun ini, namun itu hanya dua tahun," beber Alonso.

"Semoga tahun depan saya dapat merebut gelar lagi. Saya mempunyai masa yang indah dan berambisi merebut lebih banyak gelar juara dunia lagi," tambah pembalap asal Spanyol ini.

Saat ditanyakan mengenai rumor kepindahannya ke Ferrari atau Honda Racing, pembalap 26 tahun itu enggan menjawab. Alonso hanya mengaku ingin bertahan di F1 selama mungkin.

"Saya mencintai olahraga ini. Kadang kita diatas dan kadang di bawah. Saya tidak pernah merasa ada yang salah dalam hidup," tegas pembalap yang mengawali karir di tim Minardi itu.

"Opini saya sekarang berubah. Jika dulu saya tidak ingin lama di F1, sekarang saya ingin hingga 10 atau 11 tahun. Saya ingin lebih suksesa dan siap meraihnya kembali," tandasnya.

Tidak ada komentar:

The Rain